Lembaga survei Citra Komunikasi Lingkaran Survei Indonesia (Cikom LSI) merilis hasil penelitiannya terhadap elektabilitas calon bupati- wakil bupati Pangandaran. Penelitian yang dilakukan pada tanggal 19-24 November 2015 ini menyebutkan bahwa pasangan Calon Bupati- Wakil Bupati Pangandaran nomor urut 3, H. Jeje Wiradinata- H. Adang Hadari (Jihad), unggul signifikan atas penantangnya atau sebesar 50,1 persen.
Sementara urutan kedua ditempati pasangan Calon Bupati-Wakil Bupati Pangandaran nomor urut 1, H. Ino Darsono- dr. Erwin M. Thamrin (Hidmat) sebesar 21,5 persen. Dan urutan terakhir ditempati pasangan Calon Bupati- Wakil Bupati Pangandaran nomor urut 2, Azizah Talita Dewi –Sulaksana (Ahlak) sebesar 12,8 persen. Sedangkan responden yang mengatakan rahasia sebesar 3,0 persen dan belum menentukan sikap sebesar 12,6 persen.
Peneliti Cikom LSI, Muhamad Chotib, mengatakan, survei ini dilaksanakan pada tanggal 19-24 November 2015 dengan margin eror sebesar 4,8 persen. “Kalau melihat hasil survei ini, posisi pasangan Jeje-Adang memang paling kuat,” katanya, kepada Koran HR, Selasa (01/12/2015). Jika dibandingkan dengan survei yang dilakukan PolMark Indonesia pada bulan September lalu, lanjut Chotib, hasil survey ini menunjukan terjadinya pergerakan dukungan untuk semua pasangan calon.
Sebelumnya, Lembaga Survei PolMark Research Center melansir hasil survei Pilkada Pangandaran. Survei yang dilakukan pada tanggal 15- 19 September 2015 ini menyebutkan bahwa elektabilitas pasangan calon Bupati- Wakil Bupati Pangandaran, H. Jeje Wiradinata- H. Adang Hadari (Jihad), unggul sebesar 42,5 persen.
Sementara urutan kedua ditempati pasangan calon Bupati-Wakil Bupati Pangandaran, H. Ino Darsono- Erwin M. Thamrin (Hidmat), sebesar 10,09 persen. Urutan terakhir ditempati pasangan Azizah Talita Dewi- Sulaksana (Ahlak), sebesar 6,8 persen. Sedangkan 39,8 persen responden menyatakan belum menentukan pilihan.
Dari survei Cikom LSI, kata Chotib, dari ketegori popularitas Jeje Wiradinata unggul paling atas. Popularitas Jeje Wiradinata sebesar 95 persen, Ino Darsono sebesar 70, 7 persen dan Azizah Talita Dewi sebesar 73, 6 persen. “Responden banyak memilih Jeje- Adang karena alasan Jeje memiliki pengalaman dalam pemerintahan. Karena sebelumnya Jeje pernah menjadi Ketua DPRD Ciamis dan Wakil Bupati Ciamis,” terangnya.
Sementara itu, kata Chotib, dukungan dari kader partai, pasangan Jihad mendapat dukungan cukup besar dari kader parpol pendukungnya. Menurut survei Cikom LSI, dukungan dari kader PDIP sebesar 74 persen, Golkar 61 persen dan PPP 42 persen.
Jihad pun, lanjut Chotib, mendapat dukungan cukup besar dari kader parpol pendukung pasangan lain, seperti kader PKB mencapai 50 persen dan kader PAN 40 persen.
Sementara Hidmat mendapat dukungan dari kader PDIP sebesar 11 persen, Golkar sebesar 25 persen, PAN sebesar 43 persen dan PKB sebesar 23 persen. Sedangkan Ahlak paling besar mendapat dukungan dari kader PPP sebesar 30 persen, PKB 16 sebesar persen dan dukungan dari kader parpol lainnya dibawah 10 persen.
“Dari survei ini, diketahui bahwa permasalahan yang paling mendesak ditangani oleh calon bupati yaitu infrastruktur, seperti perbaikan jalan, irigasi dan perbaikan ekonomi masyarakat,”ujarnya.