Sosialisasi Pilkada Pemalang 2015 di Rutan

Hasil Quick Count Pilkada 2015Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pemalang menggelar sosialisasi Pilkada tahun 2015 di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas II b, yang diikuti seluruh warga binaan di lokasi tersebut. Sosialisasi dimaksudkan semua warga binaan yang berada di Rutan bisa mengetahui tata cara pencoblosan dan mengetahui para calon yang maju sebagai bupati dan wakil bupati.

”Tujuannya semua penghuni Rutan Pemalang yang memiliki hak pilih bisa memberikan pilihannya pada saat pencoblosan 9 Desember mendatang, sehingga bisa meningkatkan angka partisipasi. Dalam sosialisasi tersebut juga dibagikan berbagai bahan sosialisasi untuk dibaca dan dipelajari warga binaan yang akan memberikan pilihannya,” kata Supriyanto Divisi Sosialisasi dan Hubungan Antar-Lembaga KPU Pemalang, saat memberikan sosialisasi Pilkada di Rutan Pemalang, kemarin.

Dia mengatakan, hak pilih semua warga dijamin oleh undang- undang. Karena itu meskipun berada di Rutan tetap harus mendapat sosialiasi. Apabila dilihat dari segi segmen ada lima, antara pemilih pemula, pemilih perempuan, dan pemilih di Rutan, mereka termasuk segmen marginal di mana memiliki kekhususan. Khusus untuk Tempat Pemungutan Suara (TPS) di dalam Rutan diperkirakan angka partisipasinya bisa 100 persen, sedangkan untuk suara rusak sangat minim.

Meskipun demikian para penghuni Rutan harus tetap diberi sosialisasi tentang siapa saja calonnya, visi misi mereka, dan tata cara pencoblosan. Khusus untuk di Rutan akan ada TPS khusus sebab para penghuninya tidak mungkin keluar dari Rutan untuk memberikan hak suaranya. Jumlah Pemilih Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan (KKPR) Rutan Kelas II b, Pemalang, Rani Supriyanto, mengatakan, berdasarkan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang tercatat di Rutan Pemalang yaitu 152 pemilih, sedangakan yang masuk dalam Daftar Pemilih Tetap tambahan 1 (DPTb1) tercatat 24 pemilih.

Namun jumlah tersebut bisa mengalami perubahan sewaktu- waktu sebab ada penghuni Rutan yang sudah bebas atau ada penghuni baru. Akan tetapi untuk sementara jumlah DPTdan DPTb1 di Rutan Pemalang yaitu 176 pemilih, dengan pemilih perempuan ada 9 orang sedangkan sisanya pemilih laki-laki. Untuk petugas Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) semuanya berasal dari petugas Rutan, sebab tidak mungkin melibatkan orang luar, tetapi untuk para saksi berasal dari masing-masing calon.

”Sebagian besar dari para penghuni sedah tahu bahwa 9 Desember mendatang ada Pilkada, dan mereka siap memberikan suaranya saat pencoblosan. Namun tidak semua warga binaan di Rutan Pemalang memiliki hak suara sebab ada beberapa orang yang berasal dari luar Pemalang sehingga mereka tidak meiliki hak untuk mencoblos,” tandasnya. (H77-47)
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...