Hasil Hitung Cepat Pilkada Kabupaten Bengkalis 2015 Provinsi Riau - Hampir dipastikan pasangan nomor urut 1, Amril Mukminin- Muhammad memenangkan pertarungan Pilkada Bengkalis 2015. Hasil perhitungan perolehan suara pasangan dengan jargon AM Mantap tersebut jauh mengungguli dua pasangan lainnya, yakni 99.219 suara atau 46 persen.
Sekretaris Koalisi Bersama Rakyat (SKBR) pasangan Amril-Muhammad, Irmi Syakip Arsalan ketika dihubungi, Kamis (10/12/2015) mengatakan, jumlah perolehan suara tersebut merupakan real count dari formulir C1 yang diterima dari seluruh TPS. Kalaupun terjadi perbedaan dengan jumlah suara resmi yang bakal dikeluarkan KPU, selisihnya tidak begitu signifikan.
Perolehan suara Amril-Muhammad jauh mengungguli perolehan suara dua pasangan calon lainnya. Berdasarkan pengitungan real count oleh tim Koalisi Bersama Rakyat, pasangan nomor urut 2, Herliyan-Riza memperoleh 58.919 atau sekitar 26 persen, sedangkan pasangan nomor urut 3, Sulaiman-Noor Charis Putra memperoleh 59.391 suara atau 27 persen.
''Perlu kami sampaikan bahwa data ini kami peroleh berdasarkan formulir C1 yang kami kumpulkan dari saksi kami di seluruh TPS. Perolehan suara ini memang belum mutlak, bisa jadi ada perbedaan dengan data real count yang bakal dirilis seluruh PPK nantinya, tapi saya yakin selisih tersebut tidak begitu signifikan dan tidak akan merubah kedudukan Amril-Muhammad sebagai pemenang,'' ujar pria yang akrab disapa Ikip ini.
Terkait dengan perolehan suara atau hasil pilkada Kabupaten Bengkalis, Ketua KNPI Kabupaten Bengkalis ini meminta seluruh tim dan relawan untuk tidak terlalu larut dalam uforia kegembiraan. ''Teman-teman relawan dan seluruh tim kami harapkan tetap menjaga kondusifitas, tidak melakukan hal-hal yang dapat menyinggung calon atau tim yang lain. Beda pilihan dalam helat demokrasi itu biasa, terpenting adalah tidak menjadikan perbedaan itu sebagai biang permusuhan. Mari bersama-sama membangun Bengkalis ke arah yang lebih baik lagi,'' ajak anggota DPRD Bengkalis ini.
Terpisah, Komisioner KPU Bengkalis, Khairul Saleh saat dihubungi terkait klaim perolehan suara yang dirilis sejumlah tim paslon, kata Atah hal itu sah-sah saja, namun data tersebut tidak dijadikan pembenaran untuk mengklaim menang atau kalahnya paslon, karena data resmi hanya dari KPU Bengkalis atau data yang sudah diplenokan di masing-masing PPK.
''Tapi memang dari data yang dikeluarkan beberapa tim paslon sepertinya tidak jauh selisih dari data yang ada, kalaupun ada perbedaan tidak begitu signifikan. Tapi walau bagaimanapun kita hargai proses yang masih berjalan ini, tunggu data resmi dari KPU Bengkalis,'' sebut Atah.
Terkait dengan pleno di sejumlah kecamatan, dirinya kembali mewanti-wanti agar dilakukan penuh tanggungjawab, tidak berupaya ‘bermain-main’ dengan data yang ada. ''Mohon menjadi perhatian kita semua, untuk bekerja penuh tanggungjawab. Kita tetap pantau dan awasi tahapan atau proses pleno di masing-masing kecamatan,'' sebut Atah.