Di hari pertama setelah resmi dibuka pendaftaran, KPU Bantul menerima pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Bantul yang diusung PDI Perjuangan, yakni Sri Suryawidati (inkumben) dan Misbakul Munir. Meski sudah resmi mendaftar, pasangan itu harus menunggu pemeriksaan kelengkapan berkas lebih dulu.
Di Kabupaten Gunungkidul, KPU setempat menerima berkas bakal calon bupati dan wakil bupati jalur independen, Benjamin Sudarmaji dan Mustangid. Berkas pasangan independen satu-satunya di DIY itu langsung dilakukan pemeriksaan oleh komisioner KPU Gunungkidul.
Dari pemeriksaan berkas, beberapa persyaratan diketahui ternyata belum memenuhi syarakat kelengkapan dan harus diperbaiki hingga 7 Agustus mendatang. "Ada ijazah SLTA calon wakil serta pembayaran pajak, yang masuk baru yang setahun terakhir, dan sudah diminta lima tahun terakhir,” kata Ketua KPU Gunungkidul, M Zainuri Ikhsan.
Sementara itu, KPU Sleman di hari pembukaan pendaftaran belum ada yang mendaftar. Pendaftaran bakal pasangan calon akan ditunggu hingga 28 Juli mendatang.
Pilkada Serentak DI Yogyakarta 2015 :
1. Kab. Bantul
2. Kab. Gunung Kidul
3. Kab. Sleman
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tak menggandeng banyak partai dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) di tiga kabupaten di Yogyakarta. Meski demikian, PDIP optimistis menang. Di Kabupaten Bantul, PDIP mengajukan Sri Suryawidati berpasangan dengan Musbakul Munir. Sri merupakan kader PDIP, sementara Musbakul merupakan pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemkab Bantul.
Di kabupaten itu, PDIP berkoalisi dengan Partai NasDem. Belum ada kejelasan siapa lawan pasangan ini. Sebab, hingga sore 28 Juli, pukul 14.00, belum ada tambahan pasangan calon lain. Di Gunungkidul, PDIP mengajukan Djangkung Sujarwadi (Sekretaris DPC PDIP Gunungkidul) berpasangan dengan Endang Subekti Kuntariningsih (Ketua DPC PDIP Gunungkidul). Pasangan ini akan berkompetisi dengan pasangan calon independen Benjamin Sudarmaji-Mustangid.
Di Sleman, PDIP mengusung Yuni Satya Rahayu (Sekretaris DPD PDIP Yogyakarta) berpasangan dengan Danang Wicaksana (Ketua Bidang Informasi dan Strategi DPP Gerindra). Pasangan ini akan bertarung dengan pasangan Sri Purnomo-Sri Muslimatun dengan dukungan PAN, Partai NasDem, PKB, Partai Demokat, Partai Golkar, PPP, PKS, serta Hanura, dan PBB. Pasangan 'duo Sri' tersebut resmi mendaftar ke KPU Sleman, Selasa (28/7/2015) sekitar pukul 14.00.
Dwi mengatakan, untuk memenangi ajang Pilkada nanti, pihaknya akan menggunakan strategi bagi habis. Caranya dengan memaksimalkan anggota dewan di setiap kabupaten untuk ikut terlibat menggalang dukungan di daerah serta bantuan para kader. Para kader PDIP di setiap pengurus cabang tersebut diminta mengadakan pertemuan setiap dua minggu sekali. Ia mengaku juga akan berkoordinasi dengan badan pemenangan pemilu PDIP di tingkat cabang.